https://jurnal.feb-umi.id/index.php/PARADOKS/issue/feedParadoks : Jurnal Ilmu Ekonomi2025-11-10T16:03:49+07:00Muh. Haerdiansyah Syahnurparadoks.jie@umi.ac.idOpen Journal Systemshttps://jurnal.feb-umi.id/index.php/PARADOKS/article/view/1842Kontribusi Budaya Kerja dalam Meningkatkan Efektivitas Promosi Kreatif dan Direct Selling pada UMKM Kuliner2025-09-11T11:32:20+07:00Didiek Handayani Gustididiek@stienobel-indonesia.ac.idHaeranah Haeranahhaeranah@stienobel-indonesia.ac.idDea Lobodealobo@gmail.comHardianty Askarhardianty@nobel.ac.id<p>Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kontribusi budaya kerja terhadap efektivitas promosi kreatif dan direct selling pada UMKM kuliner di Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan. Studi ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan analisis regresi linear berganda yang diolah melalui SPSS terhadap 98 pelaku UMKM kuliner. Yang kemudian dianalisis lebih lanjut melalui pendekatan sequential mixed methods terutama srategi eksplanatoris sekuensial yang merupakan strategi bagi peneliti untuk menggabungkan data yang ditemukan dari metode kuantitatif dan kualitatif. Hasil uji statistik menunjukkan bahwa kedua strategi pemasaran tersebut berpengaruh signifikan terhadap budaya kerja, dengan nilai t masing-masing 8,900 dan 7,918 pada tingkat signifikansi 0,000. Nilai R Square sebesar 0,706 mengindikasikan bahwa 70,6% variasi budaya kerja dijelaskan oleh kedua variabel, sementara 29,4% dipengaruhi faktor lain yang tidak termasuk dalam penelitian ini. Data lapangan diperkuat dengan wawancara mendalam dan observasi, yang menemukan bahwa keterlibatan UMKM dalam car free day serta pemanfaatan media sosial memperlihatkan adaptasi budaya kerja yang progresif dan responsif terhadap digitalisasi. Temuan ini menegaskan bahwa budaya kerja yang adaptif, inovatif, dan kolaboratif menjadi fondasi penting bagi keberhasilan strategi pemasaran UMKM kuliner. Implikasi penelitian ini menyoroti perlunya penguatan budaya kerja untuk memperbesar daya saing, sekaligus merekomendasikan penelitian lanjutan terkait faktor internal lain yang berpengaruh terhadap keberlanjutan UMKM.</p>2025-11-06T00:00:00+07:00Copyright (c) 2025 Didiek Handayani Gusti, Haeranah Haeranah, Dea Lobo, Hardianty Askarhttps://jurnal.feb-umi.id/index.php/PARADOKS/article/view/1920Strategi Manajemen Usaha Ayam Petelur di Desa Sumber Sekar Kecamatan DAU Kabupaten Malang2025-10-16T14:31:43+07:00Cakti Indra Gunawancakti@unitri.ac.idYulianti Malo yuliantimalo652@gmail.comSumarno Sumarnosumarno.unitri20@gmail.com<p>Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kondisi existing usaha ayam petelur, mengidentifikasi dan menganalisis faktor-faktor internal dan eksternal mempengaruhi usaha ayam petelur, dan merumuskan strategi manajemen yang efektif untuk pengembangan usaha ayam petelur di Desa Sumber Sekar Kecamatan Dau Kabupaten Malang. Penelitian dilakukan dengan menggunakan analisis SWOT dengan pendekatan kualitatif berupa: Strenghts, Weakness, Opportunities dan Threaths (SWOT). Data primer dengan 15 orang informan. Analisis data menggunakan analisis SWOT untuk memaksimalkan kekuatan (Strenghts), peluang (Opportunities), namun dapat meminimalkan kelemahan (Weakness) dan ancaman (Threaths). Hasil penelitian menunjukkan strategi manajemen usaha peternakan ayam di Desa Sumber Sekar Kecamatan Dau Kabupaten Malang adalah strategi Horld and Maintain (menjaga dan mempertahankan) melalui strategi intensif atau strategi integrasi. Pengembangan usaha peternakan ayam berada pada kuadran V pada matriks I-E menggambarkan bahwa strategi yang umum digunakan adalah strategi penetrasi pasar dan pengembangan produk dan terdapat 16 (enam belas) strategi yang dapat digunakan dengan penjelasan terhadap setiap strategi alternatif berupa strategi SO (Kekuatan – Peluang); Strategi ST (Kekuatan – Ancaman); Strategi WO (Kelemahan – Peluang), dan; Strategi WT (Kelemahan – Ancaman).</p>2025-11-07T00:00:00+07:00Copyright (c) 2026 Cakti Indra Gunawan, Yulianti Malo , Sumarno Sumarnohttps://jurnal.feb-umi.id/index.php/PARADOKS/article/view/1866Peran Mediasi Green Human Resources Management Dalam Hubungan Budaya Lingkungan Organisasi dan Kinerja Karyawan2025-09-20T18:24:42+07:00Agustini Agustiniagustinisapa@gmail.comSukarman Sukarmansukarmanarman41@gmail.comRini Aprianiriniapriani@gmail.com<p>Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh budaya lingkungan organisasi terhadap kinerja karyawan dengan mediasi Green Human Resources Management (GHRM). Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan penyebaran kuesioner kepada karyawan PT Semen Tonasa. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh karyawan PT Semen Tonasa (Persero) staf unit kepegawaian Tonasa IV berjumlah 102 orang. Sedangkan penentuan jumlah sampel ditetapkan dengan menggunakan pendekatan Slovin, sehingga diperoleh sampel sebanyak 50 orang. Data dianalisis dengan metode Structural Equation Modeling (SEM) untuk menguji hubungan langsung maupun tidak langsung antar variabel. Hasil penelitian menunjukkan bahwa budaya lingkungan organisasi berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan, baik secara langsung maupun melalui mediasi GHRM. Temuan ini memperlihatkan bahwa budaya lingkungan yang tercermin melalui nilai, kebijakan, dan praktik ramah lingkungan mendorong penerapan GHRM, seperti rekrutmen hijau, pelatihan berbasis kesadaran lingkungan, serta penilaian dan penghargaan atas perilaku ramah lingkungan. Penerapan praktik GHRM tersebut kemudian meningkatkan motivasi, komitmen, dan disiplin kerja karyawan, yang berdampak pada peningkatan produktivitas dan kualitas kerja. Secara teoritis, penelitian ini mendukung teori AMO (Ability, Motivation, Opportunity) yang menjelaskan bahwa kinerja optimal karyawan akan tercapai apabila organisasi mampu meningkatkan kemampuan melalui pelatihan, memperkuat motivasi melalui sistem penghargaan, serta menyediakan kesempatan partisipasi dalam program hijau.</p>2025-11-07T00:00:00+07:00Copyright (c) 2026 Agustini Agustini, Sukarman Sukarman, Rini Aprianihttps://jurnal.feb-umi.id/index.php/PARADOKS/article/view/1895Kontribusi Modal Usaha, Promosi dan Kualitas Produk Terhadap Pengembangan UMKM di Kabupaten Mamuju2025-10-02T12:43:25+07:00Alias Aliasaliasst838@gmail.comAhmad Firmana_firman25@yahoo.comFitriani Latieffitri@stienobel-indonesia.ac.id<p>Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh modal usaha, promosi, dan kualitas produk terhadap pengembangan UMKM, sehingga dapat diperoleh pemahaman yang lebih komprehensif mengenai faktor-faktor utama yang menentukan keberhasilan pengembangan UMKM di Kabupaten Mamuju. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan desain <em>explanatory research. </em>Dalam penelitian ini, populasi terdiri dari pelaku UMKM di Kabupaten Mamuju. Sementara Sampel ditentukan menggunakan teknik <em>purposive sampling. </em>ukuran sampel optimal yang dibutuhkan adalah 96 orang responden. Pengumpulan data dilakukan melalui distribusi kuesioner kepada responden, menggunakan daftar pernyataan yang terstruktur secara sistematis menggunakan skala Likert atau skala 5 poin. Dalam pernyataan tersebut menggunakan penilaian: sangat tidak setuju (1), tidak setuju (2), netral (3), setuju (4), dan sangat setuju (5). Kemudian, instrumen diuji menggunakan uji validitas dan reliabilitas terlebih dahulu. Selanjutnya, data dianalisis dan diolah menggunakan teknik regresi linier berganda melalui alat analisis IBM SPSS statistic versi 26. Hasil penelitian secara keseluruhan menunjukkan bahwa modal usaha, kualitas produk, dan promosi berpengaruh positif dan signifikan terhadap pengembangan UMKM baik secara simultan maupun secara parsial. Secara keseluruhan, temuan ini menegaskan bahwa pengembangan UMKM sangat dipengaruhi oleh kombinasi antara dukungan modal usaha yang memadai, kualitas produk yang terjaga, serta promosi yang efektif. Ketiga faktor tersebut saling melengkapi dan berperan strategis dalam memperkuat daya saing serta meningkatkan kontribusi UMKM terhadap perekonomian.</p>2025-11-07T00:00:00+07:00Copyright (c) 2026 Alias Alias, Ahmad Firman, Fitriani Latiefhttps://jurnal.feb-umi.id/index.php/PARADOKS/article/view/1978The Mediating Role of Satisfaction in the Relationship Between Brand Image, Price, Service Quality, and Digital Marketing on Student Loyalty in Higher Education2025-11-07T10:12:11+07:00Biliam Abiyut NomleniNomlenibilly@gmail.comRonny H. Waleanrwalean@unklab.ac.idDeske W. Mandagideskemandagi@unklab.ac.id<p>In the increasingly competitive higher education sector, understanding the determinants of student satisfaction and loyalty is essential for institutional sustainability. This study aims to examine the influence of brand image, price, service quality, and digital marketing on student satisfaction and loyalty in a higher education context. The research was conducted at Universitas Klabat with a sample of 370 students selected through a purposive sampling technique. Data were analyzed using Partial Least Squares Structural Equation Modeling (PLS-SEM). The findings show that brand image, price, and service quality have positive and significant effects on student satisfaction, whereas digital marketing does not. Moreover, brand image, price, service quality, and satisfaction do not exert a significant direct impact on student loyalty. Instead, digital marketing demonstrates a positive and significant direct effect on student loyalty. These results highlight the importance of managing brand perception, pricing strategies, and service quality to enhance student satisfaction, while also emphasizing the crucial role of digital marketing in strengthening student loyalty. Additionally, the study reveals that student satisfaction does not serve as a significant mediator in the relationship between the independent variables and student loyalty. This research contributes to the literature by clarifying the distinct roles of satisfaction and digital engagement strategies in shaping loyalty within higher education institutions.</p>2025-11-07T00:00:00+07:00Copyright (c) 2026 Biliam Abiyut Nomleni, Ronny H. Walean, Deske W. Mandagihttps://jurnal.feb-umi.id/index.php/PARADOKS/article/view/1960Analisis Anggaran Biaya Operasional Dan Kinerja Keuangan Dalam Standar Operasional Prosedur (Sop) Perkebunan Di PTPN IV Regional I Kebun Dusun Hulu2025-10-30T20:03:39+07:00Senly Ardalena Damaniksenlyardalena80@gnail.comHendra Harmainhendra@uinsu.ac.idTuti Anggrainituti@uinsu.ac.id<div><span lang="EN">PTPN IV Regional 1 Kebun Dusun Hulu menghadapi tantangan dalam mengoptimalkan efisiensi biaya operasional untuk meningkatkan kinerja keuangan, sehingga perlu dilakukan analisis anggaran biaya operasional dan penerapan Standar Operasional Prosedur (SOP) yang efektif. Penelitian ini bertujuan untuk membahas analisis Anggaran Biaya Operasional dan Kinerja Keuangan Dalam Standar Operasional Prosedur (SOP) di PTPN IV Regional 1 Kebun Dusun Hulu. Peneliti menggunakan pendekatan kualitatif dengan studi kasus deskriptif dan analisis data perhitungan varians untuk menganalisis anggaran biaya operasional dan kinerja keuangan di PTPN IV Regional 1 Kebun Dusun Hulu. Teknik pengumpulan data yang digunakan meliputi observasi partisipan dan analisis dokumen. Disimpulkan bahwa PTPN IV Regional I Kebun Dusun Hulu berhasil mengendalikan anggaran biaya operasional secara efektif dari tahun 2022 hingga 2024, yang berdampak positif pada peningkatan kinerja keuangan. Penerapan Standar Operasional Prosedur (SOP) berperan penting dalam memastikan pengelolaan anggaran berjalan terstruktur dan akuntabel. Integrasi pengendalian anggaran yang ketat dengan SOP yang disiplin mendukung tercapainya stabilitas keuangan dan pertumbuhan profitabilitas perusahaan secara berkelanjutan. Berdasarkan keterangan dan hasil diatas, menunjukkan bahwa penerapan SOP efektif dalam memperkuat efisiensi dan akuntabilitas keuangan perkebunan negara.</span></div>2025-11-12T00:00:00+07:00Copyright (c) 2025 Senly Ardalena Damanik, Hendra Harmain, Tuti Anggrainihttps://jurnal.feb-umi.id/index.php/PARADOKS/article/view/1985The Trust Paradox: A Dual-Pathway Analysis of Digital Marketing's Impacts on Consumer Loyalty and Consumer Decision2025-11-10T16:03:49+07:00Ernando R. Supatmanernandosupatman2024@gmail.comRonny Hansye Waleanrwalean@unklab.ac.idDeske W. Mandagideskemandagi@unklab.ac.id<p>In contemporary digital markets, cultivating sustained customer loyalty and shaping purchasing decisions present significant strategic challenges for companies. This study investigates the impact of digital marketing on consumer decisions and loyalty in the financing industry in Indonesia, comparing the mediating mechanisms of brand engagement (affective pathway) and consumer trust (cognitive path). Using an explanatory quantitative approach on 265 respondents selected through purposive sampling, the data were analyzed with Structural Equation Modeling (SEM). The findings reveal that digital marketing significantly influences consumer decisions and loyalty, with brand engagement acting as a partial mediator, while consumer trust does not mediate significantly, uncovering a "trust paradox" in the context of the financing industry. This study makes an original contribution by introducing a dual-pathway model that distinguishes between affective and cognitive mediation mechanisms, and by highlighting the practical implication that relational strategies grounded in emotional attachment are more effective than transactional trust-based approaches in fostering sustainable loyalty.</p>2025-11-13T00:00:00+07:00Copyright (c) 2026 Ernando R. Supatman, Ronny Hansye Walean, Deske W. Mandagi