Main Article Content

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh pentingnya faktor internal dan eksternal yang memengaruhi tingkat pendapatan pelaku usaha mikro, khususnya warung makan di Kecamatan Mamuju Kabupaten Mamuju. Usaha warung makan berperan strategis dalam menunjang perekonomian lokal, namun masih menghadapi tantangan dalam hal permodalan, pengelolaan jam kerja, tingkat pendidikan pemilik, dan lokasi usaha. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh modal usaha, jam kerja, tingkat pendidikan, dan lokasi usaha terhadap pendapatan pelaku usaha warung makan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan desain deskriptif. Data primer dikumpulkan melalui observasi, wawancara, kuesioner, dan dokumentasi. Analisis data dilakukan dengan regresi linear berganda, disertai uji validitas, uji reliabilitas, uji t (parsial), dan uji F (simultan) untuk menguji hipotesis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara parsial modal usaha, jam kerja, tingkat pendidikan, dan lokasi usaha berpengaruh positif terhadap pendapatan pelaku usaha warung makan di Kecamatan Mamuju Kabupaten Mamuju. Secara simultan, keempat faktor tersebut juga terbukti berpengaruh signifikan terhadap pendapatan. Temuan ini mengindikasikan bahwa peningkatan modal usaha, pengelolaan jam kerja yang efektif, peningkatan kualitas pendidikan, serta pemilihan lokasi usaha yang strategis merupakan faktor penting dalam meningkatkan pendapatan pelaku usaha warung makan. Implikasi praktis dari penelitian ini adalah perlunya dukungan kebijakan pemerintah daerah dalam pemberdayaan UMKM, terutama melalui akses permodalan, pelatihan kewirausahaan, serta fasilitasi lokasi usaha yang lebih representatif.

Keywords

Modal Usaha Jam Kerja Tingkat Pendidikan Lokasi Usaha Pendapatan UMKM

Article Details

How to Cite
Kare, A., Jeffriansyah Dwi Saputra A, & Jamaluddin Kamaruddin. (2025). Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pendapatan : Studi di Pelaku Usaha Warung Makan Di Kecamatan Mamuju Kabupaten Mamuju. Paradoks : Jurnal Ilmu Ekonomi, 8(4), 418–424. https://doi.org/10.57178/paradoks.v8i4.1810

References

  1. Al Qur’an (n.d.). Kementerian Agama Republik Indonesia.
  2. Arikunto, S. (2018). Prosedur penelitian: Suatu pendekatan praktik (Edisi Revisi). Rineka Cipta.
  3. Astawinetu, E. D. (2023). Pengaruh modal usaha, jam kerja, dan tingkat pendidikan terhadap pendapatan warung makan di Kecamatan Sukolilo Kota Surabaya. [Artikel Penelitian].
  4. Becker, G. S. (1993). Human capital: A theoretical and empirical analysis, with special reference to education (3rd ed.). University of Chicago Press.
  5. Diandrino, D. (2019). Pengaruh modal usaha dan lokasi terhadap pendapatan UMKM Kedai Kopi di Kota Malang. [Artikel Penelitian].
  6. Dinas Koperasi UKM dan Perindustrian Kabupaten Mamuju. (2022). Laporan tahunan UMKM Kabupaten Mamuju. Pemerintah Kabupaten Mamuju.
  7. Inderianti, R. A., Hardiani, & Rosmeli. (2020). Pengaruh jam kerja dan pendidikan terhadap pendapatan pelaku usaha warung manisan di Kecamatan Telanaipura. [Artikel Penelitian].
  8. Kementerian Agama Republik Indonesia. (n.d.). Al-Qur’an dan terjemahannya. Kementerian Agama RI.
  9. Kotler, P., & Keller, K. L. (2016). Marketing management (15th ed.). Pearson Education.
  10. Kwartono, M. (2008). Ekonomi rakyat dan UMKM. Penerbit Andi.
  11. Porter, M. E. (1996). What is strategy? Harvard Business Review, 74(6), 61–78.
  12. Primiana, I. (2009). Menggerakkan sektor riil UKM & industri. Alfabeta.
  13. Rudjito. (2003). Peranan UMKM dalam perekonomian Indonesia. Jurnal Ekonomi dan Bisnis, 1(2), 45–53.
  14. Sugiyono. (2020). Metode penelitian kuantitatif, kualitatif, dan R&D. Alfabeta.
  15. Sukirno, S. (2013). Pengantar teori mikroekonomi (3rd ed.). Rajawali Pers.
  16. Todaro, M. P., & Smith, S. C. (2015). Economic development (12th ed.). Pearson.
  17. Universitas Megarezky. (2022). Buku panduan penelitian mahasiswa. UNIMAJU Press.
  18. Zimmerer, T. W., Scarborough, N. M., & Wilson, D. (2008). Essentials of entrepreneurship and small business management (5th ed.). Pearson.