Main Article Content

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis peran informasi akuntansi dalam pengambilan keputusan pengelolaan Pendapatan Asli Daerah (PAD) di tingkat pemerintah daerah. Latar belakang penelitian ini didorong oleh pentingnya ketersediaan informasi akuntansi yang akurat, relevan, dan tepat waktu untuk mendukung perencanaan, pengendalian, dan evaluasi kebijakan fiskal daerah secara efektif. Untuk mencapai tujuan tersebut, penelitian ini mengadopsi pendekatan deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara, dokumentasi, serta kajian pustaka yang berkaitan dengan laporan keuangan daerah dan kebijakan pengelolaan PAD. Hasil penelitian menunjukkan bahwa informasi akuntansi memegang peran penting dalam beberapa aspek, antara lain: (1) memberikan gambaran yang objektif mengenai kinerja keuangan daerah, (2) menjadi dasar perencanaan strategi dalam peningkatan PAD, (3) membantu mengurangi potensi penyimpangan dalam pengelolaan keuangan daerah, dan (4) memperkuat akuntabilitas pemerintah daerah kepada publik. Meskipun demikian, penelitian ini juga mengidentifikasi beberapa tantangan, seperti keterbatasan sumber daya manusia, sistem informasi keuangan yang belum optimal, dan kualitas data yang masih perlu ditingkatkan. Implikasi dari temuan ini menunjukkan bahwa peningkatan kapasitas aparatur dan pemanfaatan teknologi informasi akuntansi yang lebih baik adalah langkah strategis untuk meningkatkan kualitas pengambilan keputusan dalam pengelolaan PAD di masa depan.

Keywords

Informasi Akuntansi Pengambilan Keputusan Pengelolaan PAD (Pendapatan Asli Daerah) Kinerja Keuangan Daerah Akuntabilitas Publik

Article Details

How to Cite
Ritma Tri Astuthy, Tenriwaru, & Abbas Selong. (2025). Peran Informasi Akuntansi Sebagai Alat Bantu dalam Pengambilan Keputusan Pengelolaan Pendapatan Asli Daerah Pada Pemda Kab. Pulau Taliabu. Paradoks : Jurnal Ilmu Ekonomi, 8(4), 571–582. https://doi.org/10.57178/paradoks.v8i4.1873

References

  1. Akbar, D. S. (2018). Penerapan anggaran berbasis kinerja. Jurnal Wawasan dan Riset Akuntansi, 6(1), 36–44.
  2. Akbar, R. (2018). Akuntabilitas sektor publik: Konsep, dimensi, dan praktik. Jakarta: Rajawali Pers.
  3. Amin, A., Perdana, D., & Ekanindya, R. (2025). Faktor-faktor penentu keputusan investor untuk membiayai infrastruktur publik di Indonesia melalui kemitraan pemerintah dan swasta. Jurnal Ekonomi Publik Indonesia, 1(1), 69–76.
  4. Amin, S., Perdana, D., & Ekanindya, R. (2025). Kendala akuntabilitas pengelolaan PAD di era digitalisasi. Jurnal Akuntansi Publik, 12(1), 45–57.
  5. Astuti, I. (2022). Pemerintahan dan kualitas laporan keuangan terhadap akuntabilitas kinerja instansi. Jurnal Akuntansi Publik, 15(2), 185–198.
  6. Astuti, D. (2022). Peran informasi akuntansi dalam evaluasi kinerja keuangan daerah. Jurnal Ekonomi dan Kebijakan Publik, 15(2), 123–135.
  7. Davis, J. H. (1997). Teori keagenan. Academy of Management Review, 22(1), 20–47.
  8. Donaldson, L., & Davis, J. H. (1991). Stewardship theory or agency theory: CEO governance and shareholder returns. Australian Journal of Management, 16(1), 49–64.
  9. Harianto, D., Kennedy, & Zarefar, A. (2021). Pengaruh kejelasan sasaran anggaran, pengendalian akuntansi, sistem pelaporan dan pemanfaatan teknologi informasi terhadap akuntabilitas kinerja instansi pemerintah daerah. Jurnal Aplikasi Akuntansi, 6(1), 122–139. https://doi.org/10.29303/jaa.v6i1.111
  10. Herawati, E., Malisan, L., & Kusumawardani, A. (2020). Pengaruh sumber daya manusia bidang akuntansi dan pemanfaatan teknologi informasi terhadap kualitas laporan keuangan pemerintah daerah. Jurnal Ilmu Akuntansi Mulawarman, 1(1), 12–19. http://journal.feb.unmul.ac.id/index.php/JIAM/issue/view/55
  11. Istiqlaal, S. (2019). Optimalisasi pendapatan asli daerah Provinsi Nusa Tenggara Timur. Flobamora, 2(1), 26–34. https://doi.org/10.46888/flobamora.v2i1.7
  12. Madona, M. A., & Khafid, M. (2020). Pengaruh good corporate governance terhadap pengungkapan sustainability report dengan ukuran perusahaan sebagai pemoderasi. Jurnal Optimasi Sistem Industri, 19(1), 22–32. https://doi.org/10.25077/josi.v19.n1.p22-32.2020
  13. Malinda, O., Lampang, M. A., Ramadhan, M. A. N., Pratama, P., Pratama, M. H., Octaviani, T., & Andrenossa, G. (2024). Mengungkap persepsi masyarakat terhadap tingkat kepercayaan pengelolaan PAD dan APBD di Kalimantan Tengah. Economics Professional in Action (E-Profit), 6(2), 209–219. https://doi.org/10.37278/eprofit.v6i2.958
  14. Maqdliyan, R. (2022). Determinan implementasi akuntansi akrual terhadap akuntabilitas sektor publik: Pendekatan teori institusional. Jurnal Wawasan Manajemen, 10(3), 198–203. https://doi.org/10.20527/jwm.v10i3.218
  15. Maqdliyan, M. (2022). Transparansi dan akuntabilitas pengelolaan PAD: Perspektif tata kelola keuangan publik. Jurnal Riset Akuntansi dan Keuangan Daerah, 7(1), 14–28.
  16. Patiroi, A. (2020). Analisis kemampuan pengelolaan keuangan daerah dalam membiayai belanja daerah pada pemerintah daerah. Jurnal Economic Resource, 2(2), 87–101. https://doi.org/10.33096/jer.v2i2.364
  17. Putra, S. A., & Varina, R. J. (2021). Implementasi standar akuntansi pemerintahan berbasis akrual dalam penyusunan laporan keuangan daerah Kota Bengkulu Provinsi Bengkulu. Jurnal Terapan Pemerintahan Minangkabau, 1(2), 85–98. https://doi.org/10.33701/jtpm.v1i2.2071
  18. Putra, I. A., & Varina, V. (2021). Digitalisasi sistem informasi keuangan daerah dalam meningkatkan transparansi dan akuntabilitas. Jurnal Ekonomi dan Pembangunan Daerah, 9(3), 201–214.
  19. Sayuti, S., Majid, J., & Juardi, M. S. S. (2018). Perwujudan nilai transparansi, akuntabilitas dan konsep value for money dalam pengelolaan akuntansi keuangan sektor publik (Studi pada Kantor Bappeda Sulawesi Selatan). ATESTASI: Jurnal Ilmiah Akuntansi, 1(1), 16–28. https://doi.org/10.33096/atestasi.v1i1.39
  20. Setyawan, B. (2010). Menuju teori stewardship manajemen. Majalah Ilmiah Informatika, 1(2), 67–78.
  21. Spradley, P., & Huberman, M. (2024). Kajian teoritis tentang teknik analisis data dalam penelitian kualitatif. Journal of Management, Accounting and Administration, 1(2), 77–84.
  22. Tamara, C. A., & Konde, Y. T. (2016). Pengaruh akuntabilitas publik dan transparansi publik terhadap mekanisme pengelolaan keuangan. Jurnal Ilmu Akuntansi Mulawarman, 1(1), 1–11. https://journal.feb.unmul.ac.id/index.php/JIAM/article/view/181
  23. Yuliyanto, W., Khasanah, U., & Umami, R. (2022). Analisis efisiensi dan efektivitas anggaran APBD terhadap realisasi anggaran pendapatan dan belanja daerah pemerintah Kabupaten ABC periode 2018–2020. Jurnal E-Bis, 6(2), 456–468. https://doi.org/10.37339/e-bis.v6i2.989