Main Article Content

Abstract

UMKM Kowi Emak Ecin di Desa Neglasari merupakan salah satu UMKM mikro yang menghadapi berbagai keterbatasan, khususnya pada aspek branding, inovasi produk, digitalisasi pemasaran, dan literasi keuangan. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan kapasitas usaha melalui program pelatihan dan pendampingan berbasis Participatory Action Research (PAR). Kegiatan dilaksanakan selama 33 hari dengan melalui empat tahapan utama: identifikasi masalah, perencanaan intervensi, pelatihan dan pendampingan, serta monitoring dan evaluasi. Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan signifikan dalam pemahaman dan keterampilan mitra terkait penetapan merek dan desain logo, diversifikasi inovasi produk—termasuk pengembangan ukiran kowi yang dipadukan dengan lilin aromaterapi—serta peningkatan pemanfaatan media digital untuk pemasaran. Selain itu, mitra mulai menerapkan sistem pencatatan keuangan sederhana sebagai dasar pengelolaan usaha yang lebih terstruktur. Temuan monitoring pascaprogram mengindikasikan bahwa perubahan tersebut diterapkan secara konsisten dan berkontribusi terhadap penguatan daya saing serta keberlanjutan usaha. Secara keseluruhan, pendekatan PAR terbukti efektif sebagai strategi pengembangan kapasitas UMKM mikro, terutama dalam konteks pemberdayaan berbasis partisipatif. Studi ini memberikan kontribusi praktis dan teoretis bagi pengembangan model pendampingan UMKM yang holistik dan berkelanjutan, serta berpotensi mendukung peningkatan kesejahteraan ekonomi masyarakat desa.

Keywords

UMKM Participatory Action Research (PAR) Branding Inovasi Digitalisasi

Article Details

How to Cite
Fahrul Hadi Kusama, Bang Bang Cahyana, Aradheadwiputra, Rohimat Nurhasan, & Zulkifli Adnan. (2025). Strategi Pengembangan Kapasitas UMKM Mikro di Desa Neglasari melalui Program Pelatihan dan Pendampingan. Paradoks : Jurnal Ilmu Ekonomi, 9(1), 139–151. https://doi.org/10.57178/paradoks.v9i1.2003

References

  1. Afifah, A. N. (2022). Peran Koperasi Wanita Mayangsari dalam upaya pemberdayaan perempuan di Desa Banjarrejo Lampung Timur (Doctoral dissertation, IAIN Metro).
  2. Christina, C., Putra Ravindra Claudio, Steven, L., Aruan, M., Joab, J., Novianti, D., Desia, W., & Wangsa, R. (2022). Manfaat aktivasi digitalisasi pada pendapatan UMKM. [Nama Jurnal], 4(2), 182–194.
  3. Chusniyah, I., & Fauza, N. (2022). Pelatihan digital marketing bagi pelaku UMKM sebagai upaya peningkatan pemasaran di masa pandemi bagi masyarakat. Jurnal Pengabdian Masyarakat, 2(2), 138–149.
  4. Diana, L., Nor, S., Kumaeroh, A., Syalima, I., & Tidar, U. (2020). Upaya meningkatkan nilai ekonomi pelaku UMKM melalui digital marketing di tengah pandemi Covid-19 Dusun Karanganyar. Abdipraja: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat, 1(1), 8–13. https://doi.org/10.31002/abd ipraja.v1i1.3206
  5. Jatmiko, N. S. (2022). Strategi pemasaran ideal di era digital untuk meningkatkan penjualan produk UMKM. PLAKAT: Jurnal Pelayanan Kepada Masyarakat, 4(2), 253–260.
  6. Marianah, M., Suwati, S., & Ariani, Z. (2023). Peningkatan literasi keuangan melalui pelatihan pembukuan sederhana bagi UMKM anggota KOPWAN 'Aisyiyyah Lombok Utara. Jurnal Agro Dedikasi Masyarakat (JADM), 4(1), 28–32.
  7. Marlinah, L. (2020). Peluang dan tantangan UMKM dalam upaya memperkuat perekonomian nasional. Jurnal Ekonomi, 22(2), 1–10.
  8. Naurunnisa, K. (2025). Pemberdayaan ekonomi perempuan melalui koperasi dan UMKM. Litera Inti Aksara, 1(1), 157–167.
  9. Pranitasari, D. (2024). Optimizing micro, small, and medium business assistance programs in the food sector. Indonesian Journal of Business and Entrepreneurship, 10(2), 422–430.
  10. Qomar, M. N., Karsono, L. D. P., Aniqoh, F. Z., Aini, C. N., & Anjani, Y. (2022). Peningkatan kualitas UMKM berbasis digital dengan metode Participatory Action Research (PAR). Community Development Journal: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 3(1), 74–81. https://doi.org/10.31004/cdj.v3i1.3494
  11. Rahmat, A., & Mirnawati, M. (2020). Model Participatory Action Research dalam pemberdayaan masyarakat. Aksara: Jurnal Ilmu Pendidikan Nonformal, 6(1), 62–71. https://doi.org/10.37905/aksara.6.1.62-71.2020
  12. Safeí, A. A., Ono, A., & Nurhayati, E. (2020). Pengembangan masyarakat perspektif Islam dan Barat.
  13. STAI Sangatta. (2023). Laporan pelaksanaan pelatihan UMKM. STAI Sangatta.
  14. Ulanuari, V. (2022). Implementation of the thematic village program in empowerment of SMEs in Neglasari Village. International Journal of Social Science Research, 2(1), 67–75.
  15. Widodo, S. (2024). Impact of training and assistance on home industry SMEs development. Sinergi Economics, 2(3), 215–225.