Main Article Content

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk: mengkaji dan menganalisis pengaruh variabel ekonomi makro Sulawesi Selatan terhadap Pertumbuhan ekonomi Sulawesi Selatan; menganalisis variabel ekonomi makro apa yang harus ditingkatkan untuk mendukung keseimbangan pertumbuhan ekonomi di Propinsi Sulawesi Selatan; dan untuk menyusun strategi dalam merekayasa variabel ekonomi makro di Propinsi Sulawesi Selatan dalam menjaga keseimbangan pertumbuhan ekonomi. Data yang digunakan pada penelitian ini yakni data sekunder, teknik pengumpulan data dengan dokumentasi, dan analisis data yang digunakan adalah metode analisis deskriftif serta analisis regresi berganda dimana bertujuan memperoleh gambaran yang menyeluruh mengenai hubungan antara variabel independent dan variabel dependent. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: Konsumsi rumah tangga terhadap pertumbuhan ekonomi Propinsi Sulawesi Selatan tidak berpengaruh secara signifikan; Pembentukan modal (investasi) terhadap pertumbuhan ekonomi Propinsi Sulawesi Selatan berpengaruh positif tetapi tidak signifikan; Pengaruh penentuan modal yang masih sangat rendah sebagai konsekwesnsi belum membaiknya iklim Investasi serta regulasi yang belum mampu memberikan pengaruh secara signipikan terhadap pertumbuhan ekonomi Sulawesi Selatan;  Konsumsi Pemerintah tidak memiliki pengaruh signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi di Sulawesi selatan; dan terakhir, Variabel impor berpengaruh positif tetapi tidak signifikan terhadap pertumbuhan di Propinsi Sulawesi Selatan.

Keywords

Ekonomi Makro Pertumbuhan Ekonomi Propinsi Sulawesi Selatan

Article Details

How to Cite
Nujum, S., Rahman, Z., & Pratiwi, F. R. . (2022). Analisis Variabel Ekonomi Makro Terhadap Pertumbuhan Ekonomi Di Sulawesi Selatan. Paradoks : Jurnal Ilmu Ekonomi, 5(4), 323–337. Retrieved from https://jurnal.feb-umi.id/index.php/PARADOKS/article/view/565

References

  1. Aryusmar, D. (2020). The effect of the household consumption, investment, government expenditures and net exports on Indonesia’s GDP in the Jokowi-JK era. Journal of Critical Reviews, 57(8).
  2. Astuti, I. P., & Ayuningtyas, F. J. (2018). Pengaruh ekspor dan impor terhadap pertumbuhan ekonomi di Indonesia. Jurnal Ekonomi & Studi Pembangunan, 19(1), 1–10.
  3. Athaillah, A. H., & Masbar, R. (2013). Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pertumbuhan Ekonomi Provinsi Aceh. Jurnal Ilmu Ekonomi: Program Pascasarjana Unsyiah, 1(3).
  4. Badan Pusat Statistik Provinsi Sulawesi Selatan. (2021). Badan Pusat Statistik Provinsi Sulawesi Selatan. https://sulsel.bps.go.id/pressrelease/2021/02/05/569/ekonomi-sulawesi-selatan-2020-kontraksi--0-70-persen-.html
  5. Basuki, P. (2014). Perekonomian Indonesia. In Yogyakarta: Graha Ilmu. Graha Ilmu.
  6. Dornbusch, R., & Fischer, S. (1980). Exchange rates and the current account. The American Economic Review, 70(5), 960–971.
  7. Ghozali, I. (2018). Aplikasi Analisis Multivariate Dengan Program IBM SPSS 25, Edisi Kesembilan. In Semarang: Penerbit Undip.
  8. Ma’ruf, A., & Wihastuti, L. (2008). Pertumbuhan ekonomi indonesia: determinan dan prospeknya. Jurnal Ekonomi & Studi Pembangunan, 9(1), 44–55.
  9. Sari, M., Syechalad, M. N., & Majid, S. A. (2016). Pengaruh investasi, tenaga kerja dan pengeluaran pemerintah terhadap pertumbuhan ekonomi di Indonesia. Jurnal Ekonomi Dan Kebijakan Publik Indonesia, 3(2), 109–115.
  10. Sarwedi, S. (2002). Investasi Asing Langsung Di Indonesia Dan Faktor Yang Mempengaruhinya. Jurnal Akuntansi Dan Keuangan, 4(1), 17–35.
  11. Soukiazis, E., Cerqueira, P. A., & Antunes, M. (2014). Explaining Italy’s economic growth: A balance-of-payments approach with internal and external imbalances and non-neutral relative prices. Economic Modelling, 40, 334–341.