Main Article Content

Abstract

Pemanfaatan analisis regresi sangat penting untuk mengevaluasi dampak kebijakan ekonomi pada sektor pertanian, yang merupakan tulang punggung perekonomian Indonesia. Sektor ini vital dalam penyediaan pangan, penyerapan tenaga kerja, dan kontribusi PDB, namun kebijakan belum sepenuhnya menyentuh aspek pascapanen. Analisis regresi memungkinkan identifikasi dan pengukuran hubungan kausal atau korelasional antara perubahan kebijakan dan indikator pertanian atau ekonomi. Keunggulan metode ini adalah kemampuannya mengestimasi besaran pengaruh suatu variabel sambil mengontrol variabel lain, memberikan bukti empiris yang kuat untuk pengambilan keputusan berbasis data. Tinjauan sistematis ini bertujuan mengidentifikasi, menganalisis, dan mensintesis artikel ilmiah berbahasa Indonesia (2010-2024) yang menggunakan analisis regresi dalam mengevaluasi dampak kebijakan ekonomi terhadap sektor pertanian. Melalui pencarian di Google Scholar via Publish or Perish v8, dari 51 artikel awal, hanya 2 yang memenuhi kriteria inklusi ketat. Artikel Lauwinata et al. (2024)  menunjukkan regresi dapat mengevaluasi dampak tidak langsung kebijakan ISPO terhadap partisipasi masyarakat, sedangkan Haryono et al. (2021)  menggunakan regresi linier berganda untuk mengukur pengaruh langsung biaya transaksi terhadap pendapatan usahatani ubi kayu. Kedua studi ini menegaskan peran esensial regresi dalam menyediakan bukti kuantitatif untuk merumuskan kebijakan pertanian yang efektif dan berbasis bukti.

Keywords

Analisis Regresi Kebijakan Ekonomi Sektor Pertanian Evaluasi Dampak

Article Details

How to Cite
Tanasale , A. ., & Ambalao , S. . (2025). Pemanfaatan Analisis Regresi dalam Evaluasi Dampak Kebijakan Ekonomi terhadap Sektor Pertanian. Paradoks : Jurnal Ilmu Ekonomi, 8(2), 1621–1632. https://doi.org/10.57178/paradoks.v8i2.1432

References

  1. Gujarati, D. N., & Porter, D. C. (2009). Basic Econometrics. In McGraw-Hill (5th ed.).
  2. Haryono, D., Zakaria, W. A., Murniati, K., Zulkarnain, Rakhmiati, Handayani, E. P., Syahputra, F., & Vitrain. (2021). Biaya Transaksi dan Pengaruhnya terhadap Pendapatn Usahatani Ubikayu. Jurnal Penelitian Pertanian Terapan, 21(2), 167–183. https://doi.org/10.25181/jppt.v21i2.2123
  3. Julia, D., Asmara, A., & Heriyanto, D. (2015). Dampak Kebijakan Fiskal terhadap Kinerja Sektor Pertanian di Provinsi Riau. Jurnal Dinamika Pertanian, XXX(1989), 233–248.
  4. Lauwinata, L., Susanto, H., & Phoek, S. E. M. (2024). Partisipasi Masyarakat Dalam Implementasi ISPO: Analisis Keberlanjutan, Sosio-Ekonomi, dan Konflik di Kabupaten Merauke. Journal of Law, Administration, and Social Science, 4(6), 1–14. https://doi.org/https://pdfs.semanticscholar.org/f55c/d23192c39057680a310201adf3675908acdb.pdf
  5. Mursidah, M., Effendi, M., & Zaini, A. (2017). Analisis Dampak Penggunaan Anggaran Sektor Pertanian Terhadap Pertumbuhan Ekonomi Sektor Pertanian di Provinsi Kalimantan Timur. Jurnal Pertanian Terpadu, 5(2), 58–69. https://doi.org/10.36084/JPT..V5I2.127
  6. Nadziroh, M. N. (2020). Peran Sektor Pertanian Dalam Pertumbuhan Ekonomi Di Kabupaten Magetan. Jurnal Agristan, 2(1), 52–60. https://doi.org/10.37058/ja.v2i1.2348
  7. PRISMA. (2020). PRISMA 2020 flow diagram — PRISMA statement. https://doi.org/https://www.prisma-statement.org/prisma-2020-flow-diagram
  8. Surya, A. (2013). Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Pembangunan Sektor Pertanian dan Implikasinya terhadap Kesejahteraan Petani di Provinsi Lampung. Journal Economy, 89–141.
  9. Waruwu, M., Pu`at, S. N., Utami, P. R., Yanti, E., & Rusydiana, M. (2025). Metode Penelitian Kuantitatif: Konsep, Jenis, Tahapan dan Kelebihan. Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan, 10(1), 917–932. https://doi.org/10.29303/jipp.v10i1.3057
  10. Wooldridge, J. M. (2013). Indtroductory Econometrics A Modern Approach (J. M. Wooldridge (ed.); 5th ed.). https://jaimedv.com/eco/4c1-ecomet/jeffrey-m-wooldridge--econometrics--book.pdf?utm_source=chatgpt.com
  11. Zulkarnain, Z., Isnaini, S., Rakhmiati, R., Handayani, E. P., Maryati, M., Yatmin, Y., Supriyadi, S., Hariyanto, A., & Ferdiansyah, A. (2022). Faktor Sosial Ekonomi yang Mempengaruhi Pendapatan Usahatani Padi Sawah di Masa Pandemi Covid-19. Media Agribisnis, 6(1), 104–114. https://doi.org/10.35326/agribisnis.v6i1.2374